Cara Meningkatkan Kinerja Komputer Yang Lambat

Perkembangan teknologi informasi yang kian pesat membuat penggunaan komputer menjadi terus meningkat. Hampir semua segmen, baik itu pelajar, mahasiswa maupun pekerja kantoran pasti sangat membutuhkan komputer. Tentunya komputer yang dibutuhkan adalah komputer yang memiliki performa yang baik atau cepat.

Lalu bagaimanakah jika mengalami masalah komputer yang lambat? Tentunya hal ini akan menghambat performa dalam menyelesaikan tugas atau pekerjaan. Selain itu menggunakan komputer yang lambat tentu sangat menguji kesabaran kita. Sehingga tidak heran jika beberapa orang merasa kesal saat mengerjakan tugas atau pekerjaan kantor komputer yang digunakan kinerjanya lambat.

Cara Memperbaiki Kinerja Komputer Yang Lambat

Untuk mengatasi komputer yang lambat, anda hanya perlu melakukan perawatan secara rutin terhadap komputer anda. Selain itu anda perlu melakukan beberapa hal yang akan saya jelaskan satu per satu melalui tutorial dalam artikel ini. Oke langsung saja, berikut ini tutorialnya silahkan diikuti.

1. Menambah kapasitas RAM dan Harddisk

Multitasking pada komputer yang terlalu banyak dapat menyebabkan kinerja komputer menjadi lambat. Pilihan terbaik untuk mempercepat kinerja komputer adalah dengan menambahkan kapasitas RAM yang lebih besar. Selain itu, jika harddisk hampir penuh misalnya tersisa 10GB, maka kinerja komputer juga menjadi lambat. Untuk mengatasinya anda bisa menambah kapasitas Harddisk yang lebih besar. Agar performa komputer anda bisa lebih baik, sebaiknya gunakan harddisk yang SSD.

2. Uninstall program yang tidak penting

Banyaknya program yang terinstall di dalam komputer dapat memakan banyak ruang harddisk sehingga menyebabkan kinerja komputer menjadi lambat. Oleh karena itu anda harus memilih-milih program mana yang penting dan yang tidak penting. Nah, program yang tidak penting inilah yang sebaiknya anda hapus/ uninstall untuk meningkatkan kinerja komputer anda. Cara untuk uninstall program bisa melalui Start > Control Panel > Uninstall a program setelah itu uninstall program yang tidak penting.

3. Minimalkan program yang berjalan pada Startup

Banyaknya program yang berjalan pada saat startup juga menjadi penyebab kinerja komputer menjadi lambat. Untuk itu sebaiknya anda nonaktifkan program-program yang memang tidak perlu berjalan pada saat startup. Cara menonaktifkannya yaitu tekan tombol Windows tahan lalu tekan tombol R > ketik msconfig > pilih tab Startup setelah itu hilangkan tanda centang pada program yang ingin dinonaktifkan.

4. Mengurangi efek visual

Efek visual memang dapat membuat tampilan komputer menjadi bagus, akan tetapi semakin banyak efek visual maka kinerja komputer juga semakin lambat. Untuk meminimalisir penggunaan efek visual maka harus perlu dialakukan pengaturan. Caranya silahkan buka Control Panel > System and Security > System, setelah itu pilih Advanced system settings yang terletak di bagian pojok atas sebelah kiri jendela System. Pindah ke tab Advanced, lalu pada menu Performance pilih Settings. Di bagian tab visual effect anda pilih custom dan hilangkan efek visual yang tidak dibutuhkan.

5. Custom Virtual Memory

Meskipun custom virtual memory peranannya tidak sebesar RAM, namun dapat membantu meningkatkan kinerja komputer. Cara mengatur virtual memory yaitu buka Control Panel > System and Security > System. Setelah itu pilih Advanced system settings, pindah ke tab Advanced, lalu pilih Settings pada menu Performance. Pindahkan ke tab Advanced lagi, lalu pada menu Virtual memory pilih Change.

Hilangkan tanda centang Automatically manage paging file size for all drives. Setelah itu pilih Custom size dan tentukan seberapa besar jumlah memory virtual yang di inginkan. Untuk maximum size saya menyarankan 2X Initial size, namun anda juga bisa menentukan besaran anda sendiri. Selanjutnya pilih Set, kemudian pilih OK.

6. Menggunakan Disk Defragmenter

Tentunya fragmentasi pada data membuat drive bekerja lebih keras sehingga menyebabkan performa komputer menjadi menurun. Cara mengatasi hal tersebut anda bisa menggunakan Disk Defragmenter untuk menata ulang data yang telah terfragmentasi. Cara menggunakan Disk Defragmenter yaitu klik kanan pada drive yang ingin didefrag > pilih Properties > lalu pada tab Tools pilih Defragment now.

7. Menghapus file-file sampah di Recycle Bin

File sementara atau file sampah merupakan salah satu penyebab kinerja komputer menjadi lambat. Jadi sebaiknya anda menghapusnya. Namun, sebelum menghapusnya anda pastikan dulu apkah file tersebut memang benar-benar sudah tidak dibutuhkan. Jika memang sudah tidak dibutuhkan anda bisa menghapusnya dengan cara klik kanan pada icon Recycle Bin lalu pilih Empty Recycle Bin.

8. Menggunakan Disk Cleanup

Disk Cleanup merupakan tool untuk membersihkan file-file sementara pada setiap drive. Untuk menggunakan tool ini klik kanan pada drive yang akan dibersihkan > pilih Properties, lalu pilih Disk Cleanup.

9. Install Antivirus yang baik

Virus termasuk malware dan spyware rata-rata dapat menyebabkan kinerja komputer menjadi lambat dan juga bisa merusak file/ data-data yang ada di komputer. Oleh karena itu pastikan anda telah menginstall antivirus yang baik, bukan antivirus yang justru memperlambat kinerja komputer anda.

10. Menghapus gadget yang tidak penting di desktop

Salah satu hal yang juga mempengaruhi kinerja komputer adalah banyaknya gadget yang terpasang di tapilan desktop. Sebaiknya anda hapus gadget yang memang tidak penting.

Demikianlah penjelasan yang dapat kami tulis tentang cara mempercepat kinerja komputer yang lemot. Semoga penjelasan yang sudah saya tulis di atas dapat bermanfaat bagi anda.